Habiskan Rp 2.9 Miliar, Bangub Hanya Terbangun Pondasi
Komline, Jakarta- Pembangunan RS Pratama bertype D di Desa Muara Danau, Kecamatan Tanjung Tebat, Kabupaten Lahat, mulai ditunggu masyarakat kapan penyelesaian. Pasalnya pada awalnya, pembangunan RS ini untuk membantu warga enam kecamatan yakni Kecamatan Kota Agung, Mulak Ulu, Mulak Sebingkai, Tanjung Tebat, Pagar Gunung, Gumay Ulu dan warga sekitarnya ini, dan direncanakan selesai pada tahun 2021 ini.
Sepekan terakhir warga net di Kabupaten Lahat ramai membahas soal pembangunan RS Pratama ini. Warga net menilai anggaran Rp 2.9 miliar yang telah dihabisi tersebut tidak sesuai dengan apa yang telah dibagunkan.
Saat ini pembangunan fisik RS Pratama ini hanya sebatas pondasi dan tiang besi, menghabiskan anggaran sebesar Rp 2.9 miliar. Padahal Gubernur Sumsel telah mengucurkan anggaran melalui Bangub mencapai Rp 25 miliar, agar bisa memberikan pelayanan kesehatan terbaik untuk seluruh warga Kabupaten Lahat.
“Anggarannya sudah habis, tahap pertama melakukan timbunan dan tembok penahan dan pondasi,” kata Kepala Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Pemukiman dan Pertahanan (PRKPP) Kabupaten Lahat, Limra Naupan ST MT, Rabu (10/3).
Gubernur Sumsel, Herman Deru saat meninjau lokasi pernah mengatakan, pembangunan RS Pratama ini memang terbilang sebagai penghargaan Kabupaten Lahat sudah disebut Universal Health Coverage (UHC).
“Timbunannya saja sampai sekitar 4.300 kubik, dengan kedalaman mencapai 2 meter lebih, dan telah dilakukan pengukuran beberapa waktu lalu,” ujarnya.
