Papua kembangkan metode sekolah Asrama
Komline-Jakarta,staf ahli kementerian pendidikan dan kebudayaannya RI khususnya Desk Papua bersama Mitra Pembangunan dan Aktifis Pendidikan di Papua duduk bersama untuk membahas pengembangan pendidikan di Tanah Cendrawasih bertempat di Hotel Aston Marina Ancol pada Sabtu(8/12/2018).
Dr James Modouw,M.MT(staff ahli menteri bidang hubungan pusat dan daerah) menyatakan bahwa “kami akan membuat program sekolah yang berbentuk asrama meninjau di Papua itu jarak tempuh yang sangat jauh,jadi kami bersama Pemda setempat akan membuat berbagai Sekolah dari SD,SMP dan SMU dengan metode Asrama”katanya.
James menambahkan pendidikan saat ini dalam strukturnya di pusat,dan fungsinya bersifat regulasi dan penjamin mutu,sehingga pengelola langsung secara teknisi mengharapkan pemerintah dapat memfasilitasi hal ini,kedepannya kami akan mendefikasikam 10 unit sekolah,dari tingkat Sekolah Dasar dengan tujuan agar angka transisi dari SD keatas bisa tercapai. Enang Ahmadi(Direktorat SMP Mendikbud)mengatakan”untuk penguat SDM Papua Pendidikan Karakter begitu penting karna pendidikan ini terutama SMP bertujuan mengangkat tumbuh kembang bakat,minat serta bagaimana menumbuhkan Nasionalis yang kuat pada anak seusia Sekolah Menengah Pertama”urai nya.
Enang menambahkan”saya sangat apresiasi sekali dengan metode sekolah berpola asrama selain mengefesienkan jarak dan waktu tempuh untuk siswa dan guru, metode ini akan menjadikan hubungan lebih dekat lagi antara guru dan siswa selain itu waktu guru lebih banyak lagi dalam menumbuhkan karakter siswa-siswanya,karekter Nasionalisme,karakter kemandirian dan gotong-royong,selain otu akan lebih mengoptimalkan extra kulikuler yang dalam hal ini sangat penting sekali dalam menumbuhkan bakat dan minat prestasi anak”.
Saya berharap kepada segenap steckholder,staf ahli kementrian pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia,para Guru dan para ahli di bidang pendidikan untuk selalu bersinergi dalam meningkatakan pengembangan pendidikan di Papua,jadi program pendidikan yang di canangkan pemerintah “program pendidikan dasar 9 tahun tercapai sampai pelosok Papua”harap James
(ir)