Soal Kasus Dugaan Gratifikasi Villa Gandus Milik Herman Deru, Koord ASJ: Saya Yakin dan Percaya KPK Pasti Mengusut Tuntas
Komeringonline, Jakarta – Koordinator aktivis Sumsel-Jakarta Harda Belly meyakini Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengusut tuntas kasus dugaan gratifikasi villa gandus milik gubernur Sumatera Selatan Herman Deru.
“Kasus ini bukan hanya sekedar isu angin lewat, namun memang dilaporkan langsung oleh kontraktor yang mengerjakan villa gandus milik Herman Deru,” kata HB dalam keterangannya, Senin (21/4/2025).
Menurutnya, dengan diperiksanya pelapor untuk memberikan keterangan oleh KPK maka kasus pembangunan villa gandus yang diduga hasil gratifikasi dari sejumlah pejabat di Sumsel akan segera diproses hukum.
“Yang melaporkan kasus tersebut tentu mengetahui betul siapa saja kepala dinas yang ikut membiayai pembangunannya. KPK sudah meminta keterangan soal itu kepada pelapor,” ungkapnya.
“Dengan keterangan dan bukti-bukti yang disampaikan pelapor maka KPK tentu akan segera memproses dan menuntaskan laporan tersebut,” lanjutnya.
HB memastikan akan mengawal hingga semua yang terlibat diperiksa dan ditersangkakan. “Ini kan melibatkan banyak pihak, terutama Herman Deru sebagai pemilik villa dan para pejabat yang ikut membiayai, jadi harus dipastikan tidak ada satupun yang lolos dari jeratan hukum,” tuturnya.
Keseriusan KPK dalam memberantas korupsi di Pemprov Sumsel menjadi perhatian masyarakat Sumsel. Karena itu, kata HB, KPK tidak boleh tebang pilih dalam penanganan kasus.
“Kepercayaan publik terhadap KPK harus dipulihkan, caranya yaitu dengan memberantas korupsi tanpa pandang bulu. Selama ini, banyak kasus dugaan korupsi yang dikaitkan dengan Herman Deru namun pada ujungnya tidak ada tindakan tegas dari KPK,” ucapnya.
“Agar tidak terjadi opini liar bahwa Herman Deru kebal hukum maka KPK harus berani mengusut kasus ini,” tandasnya.
