Berita Tokoh

Takmir Semarang Keberatan Prabowo Sholat Dimasjid Agung Semarang

google.com, pub-5445025501323118, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Komline,Jakarta- Ketua Masjid Agung Semarang, KH Hanief Ismail selaku Rais Syuriah Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Semarang, menyatakan keberatan terkait adanya kedatangan Prabowo Subianto sebagai calon presiden nomor urut 02  yang direncanakan akan melaksanakan sholat jum’at di masjid Agung, Semarang pada tanggal 15 februari besok. (14/2).

Keberatan tersebut diduga akan ada kekhawatiran akan adanya  politisasi agama, atau politisasi ibadah di masjid sebagai wahana kepentingan politik. Namun,  bukan berarti melarang Prabowo untuk melaksanakan sholat jum’at pada tanggal 15 februari besok.

“Kita tidak keberatan, kalau sholat Jumat silakan. Sholat Jumat itu kewajiban umat muslim. Yang keberatan jumatan itu takutnya untuk kegiatan politik,”ungkapnya(14/2).

Namun, dijelaskan ketua PCNU Itu, pihaknya sudah mengkonfirmasi Bawaslu Kota Semarang untuk mengambil langkah tepat, jika hal diluar dugaan memang akan terjadi. “Sebab kalau itu terjadi berpotensi melanggar Undang-Undang kampanye. Jadi para pengurus Masjid Kauman merasa keberatan. Kami minta Bawaslu perlu mengambil tindakan yang penuh sesuai aturan berlaku,”terangnya.

pihak takmir juga mengatakan ,”Kami tidak pernah memperoleh surat apapun dari pihak Pak Prabowo atau partai pengusungnya. Jadi kami tidak terlibat dengan rencana adanya shalat Jumat capres tersebut,” ungkapnya.

Saya (lanjut dia)  sudah memerintahkan  sekretaris untuk membuat surat tentang sikap resmi takmir Masjid Kauman. Tentang surat laporan ke Bawaslu, akan kami musyawarahkan dulu,” tandasnya.(sn)

 

 

Facebook Comments

Related Articles

Back to top button