Kuliner

Tempoyak Tetap Jadi Salah Satu Masakan Khas Andalan Di Sumsel

google.com, pub-5445025501323118, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Komline – Tempoyak merupakan salah satu ciri makanan khas dari daerah Sumatera Selatan. Tempoyak adalah makanan yang biasa digunakan untuk menjadi bahan membuat lauk makan, yang berbahan utama dari buah Durian kemudian di fermentasikan hingga menjadi Tempoyak.

Tidak semua orang menyukai Tempoyak meskipun suka makan durian. Aroma buah durian yang telah masak dapat tercium meskipun dari jarak beberapa meter. Begitupun dengan aroma Tempoyak. Terkadang aroma dari buah durian dan tempoyak inilah yang membuat orang menjadi suka bahkan juga tidak suka. Namun, sebagian besar orang Sumsel menyukai buah durian ataupun tempoyak. Makan siang bersama keluarga ataupun rekan akan tambah menggoyang lidah Anda apabila bersama lauk kuah pindang tempoyak. Rasa rindu masakan sendiri di dapur, membuat mimin ingin masak Pindang Ikan Patin Kuah Tempoyak khas Sumsel.

Berikut cara membuat Pindang Ikan Patin Tempoyak.

Bumbu :
1 siung bawang putih
3 siung bawang merah
4 cm kunyit
7 buah cabe merah
( semuanya di haluskan)

Bahan :
1kg ikan patin dibersihkan.
2 btg serai dimemarkan.
2 lbr daun salam.
4 buah tomat merah potong 4.
2 buah tomat hijau potong 4.
100 gr tempoyak.
10 buah cabe rawit iris 2 bagian.
Daun kemangi secukupnya.
Daun bawang di iris serong.
Air,
garam,
gula secukupnya.

Cara membuatnya :
Tumis bumbu yang dihaluskan sampai menjadi harum.
Masukkan air sekitar 1200 cc, garam, gula, lalu tempoyak.
Masukkan ikan patin, lalu masak hingga matang dan empuk.
Setelah ikan matang dan empuk, masukkan cabe rawit, tomat, daun kemangi, irisan daun bawang, lalu biarkan sesaat.
Angkat dan sajikan bersama sambal terasi beserta lalapan petai dan lain-lain.

Sahabat Komline, selamat mencoba dan menikmatinya. Mari tetap lestarikan masakan tradisional daerah sendiri, bahkan dapat dijadikan menu andalan dalam usaha kuliner Anda. (As)

Facebook Comments

Related Articles

Back to top button