Aktivis Lingkungan, Mahendra Reja Wijaya mengapresiasi kerja cepat Polres Kabupatan Lahat untuk menangkap pelaku tambang ilegal di desa Lebuk Betung Kecamatan Merapi Selatan.
Namun, mahendra juga mendesak untuk menangkap orang yang membekingi pelaku dan pimilik alat berat.
“Alhamdulillah, pihak kepolisian merespon cepat dari keresahan masyarakat yang mengetahui adanya tambang ilegal namun polisi juga harus menangkap dalangnya dan pemilik alat berat,” kata MAhendra dalam keterangannya, Minggu (12/11/2022).
“Tidak mungkin pelakunya kerja sendiri pasti ada yang membekingi, mustahil berani menambang ilegal yang jelas-jelas melanggar aturan kalau tidak ada orang kuat di belakangnya,” lanjutnya.
Hendra menilai pelaku yang sudah ditangkap hanya korban dari kerakusan pemilik alat berat dan orang kuat di belakangnya.
“Yang ditangkap polisi itu hanya pekerja lapangan, korban dari pemilik kontraktor dan orang penikmat hasil tambang tersebut,” terangnya.
Polres Lahat, kata Hendra, harus berani mengungkap dan menangkap dalang dibalik adanya tambang ilegal di deda Lebuk.
“Jangan sampai dalangnya cuci tangan, mengorbankan orang lain. Tidak boleh lolos dari jeratan hukum. Polisi harus tangkap,” tutup Hendra.