Berita Tokoh

Calon Kades Bernama Ganesa Putra Berstatus Masih Bujangan

google.com, pub-5445025501323118, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Komline – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) pada beberapa desa di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) akan dilaksanakan tanggal 23 Juli 2018 mendatang.

Pada hari Selasa (03/07) di Desa Sukamaju, Kecamatan Baturaja Barat, berada di kantor Desa setempat beberapa Calon Kepala Desa (Cakades) telah melakukan tahap pengundian nomor urut melalui rapat pleno.

Pada Pilkades yang sebentar lagi akan dilangsungkan, rupanya memiliki satu sisi menarik, lantaran salah satu dari empat Calon Kepala Desa (Cakdes) Desa Sukamaju yang ikut bertarung untuk memimpin desa tersebut ada yang berstatus masih bujangan.

Bujangan yang dimaksud tersebut bernama Ganesa Putra, pria lulusan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip), prodi Ilmu Komunikasi Universitas Baturaja (Unbara). Ganesa berkeinginan untuk dapat mengabdikan diri demi Desa Sukamaju, Kecamatan Baturaja Barat, Kabupaten OKU, Provinsi Sumatera Selatan. Keinginan Ganesa tersebut mulai dibuktikannya dengan cara mendaftarkan diri untuk ikut bersaing pada Pilkades di desa kelahiranya Sukamaju.

Usia yang masih muda dibanding calon lainnya tak menyurutkan niat Ganesa. Hal itu terlihat pada dirinya sampai pada tahap pengundian nomor urut yang ikutinya. Menurut Ganesa, ia sangat optimis dengan angka keberuntungan yang di yakininya.

“Saya mendapat nomor urut dua, salam dua jari, mohon dukungannya, ” kata Ganesa kepada komline melalui pesan singkat Whatsapp.

Kembali dikatakan oleh Ganesa, alasan utama dirinya ikut bertarung, adalah untuk membantu masyarakat di desanya yang selama ini banyak terpinggirkan padahal tidak jauh dari kota Baturaja.

Maksud dari terpinggirkan menurut Ganesa yakni lantaran banyaknya warga di desanya yang hidup dibawah garis kemiskinan. Mata pencaharian warga desanya mayoritas adalah pedagang, termasuk pembuat batako dan petani tidak diperhatikan secara baik.

 

“Selama ini warga seperti hidup dalam penjajahan,  tak ada perhatian, selalu dibodohi. Nah, saya tidak ingin hal itu terjadi lagi.  Saatnya yang muda berkarya, ” tegas Ganesa bersemangat.

Selain itu kata Ganesa, selama ini kegiatan bersifat Karang Taruna Desa juga tidak aktif dan jauh dari perhatian pemerintah desa.

” Untuk kegiatan olahraga saja para pemuda harus ‘mengemis’, lapangan olahraga seperti Volly,  bola kaki dan lain-lain tidak disediakan “, terang Ganesha.

” Untuk olahraga saja pemuda-pemudi memanfaatkan lapangan milik warga yang tidak terpakai,  sementara untuk peralatan olahraga setiap pemuda dengan sukarela patungan “, lanjutnya kembali.

“Padahal dana itu ada tapi tidak diturunkan untuk kemakmuran Karang taruna, ” ungkap Ganesa.

Dibalik pernyataannya tersebut, Ganesha tidak menyalahkan siapapun. Menurut Ganesa sistem tata kelola desa dan ketidak tahuan masyarakat ataupun ketakutan masyarakat setempatlah yang membuat hal itu terjadi.

Dari itu semua kata Ganesa, jika dirinya terpilih menjadi Kades Sukamaju, maka ia akan mengajak generasi muda dan seluruh elemen masyarakat untuk memajukan desa serta masyarakatnya.

” Pada semuanya saya mohon arahannya untuk menuju desa Sukamaju yang lebih baik lagi, dan saya tidak akan lupa, saya tidak gila jabatan karena sudah saatnya yang muda maju dan berkarya,” Pungkas Ganesa. (mara)

Facebook Comments

Related Articles

Back to top button