Kisah & Misteri

Cerpen : Taubat Sang Pelacur

google.com, pub-5445025501323118, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Komeringonline.com – Rosa adalah seorang janda muda cantik dan seksi dengan dua orang anak yang bernama Lili dan Ivan. Lili sudah kelas 2 SMU sedangkan Ivan kelas 6 SD.

Lima tahun yang lalu Rosa bercerai dengan Martin karena suaminya itu berselingkuh dengan seorang gadis. Celakanya gadis itu pun hamil sehingga Martin harus bertanggung jawab menikahinya.
Tidak banyak harta gono gini yang didapat dari perceraian itu karena Martin sudah banyak menghabiskan harta mereka demi perempuan lain yang sekarang sudah menjadi istri barunya itu.
Setelah bercerai, Rosa bekerja sebagai pramusaji di sebuah club malam yang cukup terkenal di kotanya. Selain uang gaji, Rosa juga sering mendapatkan uang tip dari pengunjung club sehingga Rosa bisa menghidupi keluarganya. Ketika Rosa pergi bekerja, Lili lah yang menjaga sang adik dan membantu mengerjakan tugas rumah tangga. Rosa merasa sangat bersyukur karena mempunyai anak-anak yang sangat pengertian.
Sudah lima hari badan Ivan terasa kurang sehat. Tapi setelah Lili memberikan obat yang dibelinya dari warung, Ivan merasa lebih baik.

Tiba-tiba suatu hari wajah Ivan membengkak dan matanya menjadi sipit. Tapi sebenarnya Ivan tidak merasa sakit hanya merasa kurang napsu makan saja. Setelah Rosa membawanya ke Rumah sakit ternyata Ivan harus menjalani rawat inap karena mengidap radang ginjal. Tentu saja keadaan Ivan dan biaya Rumah Sakit yang membayangi membuat Rosa bingung dan sedih. Belum lagi biaya sekolah Lili, kontrakan rumah dan biaya hidup mereka sehari-hari.

Kejadian itulah yang menjadi awal mula Rosa terjun ke dunia prostitusi. Lantas Rosa tidak menjadi seorang pramusaji lagi. Sekarang ia melanglang buana dari club ke club, siang ataupun malam selalu siap sedia menerima panggilan para konsumen yang haus kenikmatan sesaat. Semua yang Rosa lakukan hanya demi keluarga.
Fisik rupawan yang Rosa punya, ia jadikan modal utama untuk menggaet para lelaki haus birahi dengan tarif yang cukup mahal. Rosa pun menjanjikan pelayanan yang sangat memuaskan kepada para lelaki yang memakai jasanya itu.

Benar saja, dengan modal fisik dan pelayanannya itu Rosa bisa mendapatkan uang untuk biaya pengobatan anaknya hingga sembuh. Walau Ivan sudah sembuh Rosa tetap menjalani profesi barunya itu sebagai wanita panggilan kelas atas. Bahkan sekarang Rosa sudah bisa membeli rumah dan mobil.
Setahu anak-anaknya, Rosa sekarang sudah menjadi wanita karir super sibuk di perusahaan teman lama ibu mereka. Tidak jarang Rosa meninggalkan Lili dan Ivan selama beberapa hari atau beberapa minggu untuk pergi ke luar kota atau ke luar negeri karena dibooking oleh konsumennya. Tapi sekarang sudah ada dua orang asisten rumah tangga terpercaya untuk mengurus anak-anak dan rumahnya, sehingga Rosa tidak terlalu khawatir.

Seiring waktu berlalu, Lili pun akhirnya lulus kuliah dan beruntung karena Lili tidak perlu terlalu lama untuk mendapatkan pekerjaan. Bahkan Lili sudah mempunyai karir yang bagus di tempat ia bekerja. Ivan pun tidak kalah membanggakan karena ia adalah mahasiswa berprestasi dan cukup populer di kampusnya. Akhirnya Rosa pun pensiun dari dunia hitamnya dengan mempunyai cukup banyak harta. Selama ini Rosa memang tidak pernah hidup boros, karena ia sadar suatu saat ia tidak akan muda lagi dan tidak mungkin melakukan pekerjaan ini terus sehingga ia harus mempunyai tabungan untuk hidup di masa tuanya.

Hingga Rosa berhenti dari dunia kelamnya, Lili dan Ivan tidak pernah tahu pekerjaan ibu mereka yang sebenarnya. Suatu hari Rosa dan kedua anaknya berangkat umroh bersama sebagai rasa syukur atas kehidupan mereka yang lebih baik, dan itu adalah hal yang paling membahagiakan bagi mereka bertiga. Di depan ka’bah Rosa berdoa dalam hati “ampunilah hambaMu yang hina ini ya Allah dan terimalah taubatku” sambil ia menitikkan air mata lalu bersujud syukur. (TA).

Facebook Comments

Related Articles

Back to top button